#MENYOMBONGKAN ILMU, HARTA DAN KEKUASAAN
Haram, menyombongkan ilmu, harta dan kekuasaan, betapapun hebatnya. Karena itu, Nabi menyatakan, "Tidak akan masuk surga orang yang di dalam hatinya ada sebutir biji sawi kesombongan". Karena ilmu, harta dan kekuasaan bukan untuk disombongkan
Orang yang diberi ilmu, menyombongkan ilmunya, maka orang itu sakit. Orang yang diberikan harta, menyombongkan hartanya, maka dia juga sakit. Orang yang diberi kekuasaan, menyombongkan kekuasaannya, maka dia pun sakit
Karena sombong adalah penyakit hati, maka obatnya adalah takwa. Dengan takwa, orang mempunyai rasa takut kepada Allah. Dengan takwa, orang itu akan tawadhu'. Begitulah takwa yang menghujam di dalam dada, sanggup menghancurkan kesombongan yang bersemayam di dalam.dada-dada kita
Ketika Umar bin Abdul Aziz menerima tetamu dari daerah, ada seorang pemuda yang ucapannya menyengat hatinya. Saat Sang Khalifah memandamg sebelah mata. Katanya, "Andai Anda dipilih karena usia, maka masih banyak yang lebih tua dari Anda. Andai Anda dipilih karena ilmu, masih banyak yang lebih berilmu dari Anda. Ingat, Anda dipilih karena ketakwaan Anda." Sang Khalifah agung itu pun diam, tertegun. Karena salah memandamg seorang bocah belia
Begitulah Islam mengajarkan kepada kita kemuliaan yang luar biasa. Ilmu, harta, dan kekuasaan adalah titipan. Tidak dibawa mati. Maka, meatinya bagaimana semua itu bisa menolong kita di kubur hingga ke akhirat
Hadanallah wa iyyakum
@har030324
@peradaban_islam622
Comments
Post a Comment